CEO#3 : Data Driven Company

Dalam menjalankan bisnis pasti ada aja masalahnya, apalagi kalau bisnis bareng orang lain. Misal jumlah jam kerja, pengeluaran usaha, pendapatan usaha, dan lain-lain.

Biasanya masalah-masalah ini muncul karena gak ada bukti, atau sulit diukur. Tapi jaman sekarang hampir semua proses bisnis dalam usaha bisa di tracking, asal usahanya sudah terdigitalisasi.

Apa hubungannya digitalisasi dengan masalah-masalah di usaha? dengan digitalisasi kita bisa mengukur variable-variable yang perlu kita evaluasi, karena dengan digitalisasi sudah jelas usaha akan memiliki data yang tersimpan.

Dengan data-data yang tersimpan tersebut, nantinya kan bisa diolah menjadi sebuah informasi.

Nah, dengannya digitalisasi dan memiliki data, sudah seharusnya perusahaan untuk mengelola data tersebut dan hasilnya menjadikan data tersebut refrensi dalam menjalankan bisnis. Perusahaan yang menjadikan informasi dari data untuk refrensi mengambil keputusan akan disebut Data Driven Company.

Kalau hasil membaca beberapa buku dan artikel, Data Driven Company adalah perusahaan yang menggunakan data untuk membuat keputusan bisnis penting. Perusahaan ini mengumpulkan, menganalisis, dan menggunakan data untuk memahami pelanggan, pasar, dan operasi mereka. Data digunakan untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan inovasi.

Data Driven Company banyak banget manfaatnya, tapi manfaat lainnya yang mau tekanin di sini adalah meningkatkan internal trust. Semua stakeholder yang ada dalam bisnis akan lebih percaya karena adanya variable yang terukur, terutama untuk partner bisnis kita ya yang biasanya akan lebih banyak bertanya-tanya.

src img : https://sranalytics.io/blog/ways-to-become-data-driven-business/

Ad